WAWANCARA : Anggota DPRD Jateng Ahmad Ridwan dalam proses wawancara.(foto: evi rahmawati)
BATANG – Anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah Ahmad Ridwan memberikan sosialisasi bertema Penyebarluasan Informasi Peluang, Mekanisme dan Prosedur Kerja diikuti oleh 50 pekerja dari KSPSI. Acara ini juga menggandeng Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jateng dan Dinas Tenaga Kerja Batang, Sabtu (24/8/2024).
Ahmad Ridwan menyoroti pentingnya training center atau tempat pelatihan untuk tenaga kerja. Hal ini sebagai bukti bahwa Batang siap menjadi proyek strategis nasional. Dengan adanya Training Center, maka tenaga kerja dapat memiliki keahlian sesuai yang dibutuhkan perusahaan.
“Pemerintah harus hadir bagi warga Batang yg belum memiliki skill. Balai latihan kerja kabupaten, provinsi, maupun pusat harus dipersiapkan. Agar SDM memenuhi spesifikasi sesuai yg dibutuhkan perusahaan” ujar Ridwan.
Akses pelatihan bagi para pencari kerja dapat diakses melalui aplikasi E-Makaryo. E-Makaryo merupakan aplikasi pendukung sebagai upaya pemerintah memberikan fasilitas kepada para pencari kerja. Selain itu, mereka juga akan terhubung dengan pihak pencari kerja.
Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan perusahaan diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Batang. Batang kini memiliki Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) yang diharapkan mampu menyerap banyak tenaga kerja. Tenaga kerja yang unggul juga akan meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia di tingkat global.(evi/priyanto)