PEMBUKAAN HUT : Ketua Komisi B Sarno bersama Pj Gubernur Nana Sudjana dan Sekda Soemarno saat pembukaan rangkaian HUT ke 79 Jateng.(foto: teguh prasetyo)
SALATIGA – Ketua Komisi B DPRD Jateng Sarno mendukung penuh pendayagunaan UMKM di setiap kegiatan pemerintah. Dengan demikian pemerintah membuka jejaring usaha untuk membantu pelaku usaha mikro untuk mendapatkan pasar.

Seperti pada pelaksanaan puncak peringatahn HUT ke 79 Jateng yang dipusatkan di Kota Salatiga, UMKM yang menjadi binaan OPD dilibatkan secara penuh. Mulai dari usaha kuliner, kerajinan sampai pada fesyen.
“Saya mendukung upaya yang sudah dilakukan Pemprov Jateng untuk mendayagunakan UMKM. Masyarakat pun juga kami harapkan membantu UMKM dengan cara membeli hasil-hasil produk mereka,” ucap Sarno usai mengikuti pembukaan (opening ceremony) HUT Jateng di Lapangan UIN Salatiga, Minggu (18/8/2024).

Pada kesempatan itu dia mewakili Pimpinan DPRD Jateng turut hadir mengikuti upacara pembukaan oleh Pj Gubernur Nana Sudjana. Untuk menyemarakkan acara tersebut diisi sejumlah kegiatan seperti Fun Run, Jateng Expo, Festival Jamu dan Kuliner, Pentas Seni dan Budaya, Festival Band Pelajar, dan penampilan berbagai artis. Bahkan pada acara tersebut turut dibuka Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI).
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, bersama Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kemenko Marves, Odo RM Manuhutu juga menyerahkan Piagam Apresiasi Gernas BBI BBWI kepada 5 UMKM Champions dari berbagai industri, para pemenang lomba pesiar Jateng, serta para pemenang lomba video Jelajah Jateng Sekarang.

Dalam sambutannya, Nana Sudjana, menyampaikan bawah Jawa Tengah memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
“Jawa Tengah memiliki daerah atau lahan yang subur. Sekarang adalah bagaimana kita terus mengembangkan potensi-potensi tersebut. UMKM kita hari ini pun kita libatkan dalam rangka hari jadi ke-79, ada 190 UMKM. Maka kami tentunya berharap pada masyarakat Salatiga dan Jawa Tengah untuk hadir dan berkunjung,” ujar Nana. Lewat Gerakan BBI, masyarakat Indonesia diharapkan lebih mencintai dan menggunakan produk-produk dalam negeri dan meningkatkan daya saing produk lokal.
Sejalan dengan itu, kampanye BBWI bertujuan untuk mempromosikan potensi wisata Indonesia dan mendorong masyarakat untuk berlibur di dalam negeri. Sebab, Indonesia memiliki kekayaan alam, budaya, dan sejarah yang sangat beragam dan menawarkan pengalaman wisata yang unik dan menarik. Dengan berwisata di dalam negeri, masyarakat tidak hanya dapat menikmati keindahan alam dan budaya Indonesia, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan sektor pariwisata.(dewi/priyanto)