STOK KOMODITAS. Komisi B DPRD Provinsi Jateng bertemu dan berdiskusi dengan jajaran Bulog Kanwil Jateng di Gudang Bulog 309 di Kabupaten Sragen, Senin (7/3/2022), membahas stok komoditas bahan pangan di Jateng. (foto ariel noviandri)
SRAGEN – Stok komoditas bahan pangan di Provinsi Jateng masih aman hingga masa lebaran pada tahun ini. Kondisi itu terlihat saat Komisi B DPRD Provinsi Jateng memantau stok komoditas ke Gudang Bulog 309 di Kabupaten Sragen, baru-baru ini.
Stok yang ada di gudang bulog itu terdiri dari beras, gula, minyak goreng, dan tepung. Komisi B melakukan pantauan tersebut untuk melihat dampak pandemi Covid-19 terhadap stabilitas dan gejolak komoditas bahan baku pangan. Setibanya di lokasi, rombongan dewan diterima Muchson selaku Wakil Pemimpin Perum Bulog Kanwil Jateng bersama Kepala Dinas Ketahanan & Pangan Provinsi Jateng Dyah Lukisari.

Data per 3 Maret 2022 Perum Bulog Kanwil Jateng mencatat, jumlah beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) 26.552 ton, beras komersial sebanyak 32 ton, gula 431 ton, dan tepung sebanyak 18 ton. Untuk minyak goreng yang ada di gudang bulog, jumlahnya sebanyak 147.523 ton.

Melihat data itu, Ketua Komisi B DPRD Provinsi Jateng Sumanto mengaku karena stok komoditas masih aman selama pandemi ini dan bahkan hingga lebaran. Dengan stok tersebut, ia meyakini kebutuhan masyarakat terhadap komoditas bahan pangan itu dapat terpenuhi dengan baik.
“Dalam pertemuan ini, kami berharap Bulog bisa menjadi garda terdepan untuk ketahanan pangan. Dan, diharapkan pula, menjelang Ramadan, stok kebutuhan pokok pangan mencukupi dan harganya stabil,” harap Politikus PDI Perjuangan itu. (arnez/ariel)









