PERAN PEMUDA: Ketua KNPI Bagus Suryokusumo dan anggota DPRD Kabupaten Semarang Ari Dwi Setyanto membahas peran kepemudaan.(foto: dewi sekarsari)
UNGARAN – Pemuda menjadi tumpuan masa depan. Bahkan pendiri bangsa pun, Ir Soekarno atau Bung Karno dalam pidatonya kerap beberapa kali menyebutkan akan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan negara.

Lantas apakah peran pemuda untuk era sekarang ini sudah nyata? Anggota DPRD Kabupaten Semarang Ari Dwi Setyanto menyatakan, sekarang ini sudah nampak peran pemuda di semua bidang. Di bidang pertanian pun ada kelompok pemuda penggerak untuk membangkitkan kembali kalangan pemuda menjadi petani. Bahkan di lingkungan sosial pun muncul sukarelawan-sukarelawan untuk membantu sesama. Bahkan program pemerintah pada pemerataan guru untuk daerah pinggiran maupun tapal batas negara pun banyak diminati.
“Semangat berbakti dan mengabdi inilah yang harus selalu digelorakan,” ucap politisi PDIP itu saat menjadi pembicara dalam acara Focus Group Discussion dengan tema ‘Optimalisasi Peran Pemuda’ di The Wujil Convention Hall, Kabupaten Semarang, Jumat (9/9/2022). Dalam acara itu turut diikuti sejumlah perwakilan dari ormas kepemudaan dan KNPI. Ketua DPRD Jateng Bambang Kusriyanto secara virtual mengikuti jalannya sosialisasi itu.
Karena itulah, lanjut dia, pemuda harus menjadi agen perubahan. Tidak sekadar menjadi pegawai, namun benar-benar bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Jiwa entrepenuer-lah yang dibutuhkan untuk waktu sekarang ini.
“Saya pribadi melihat pemuda di sini sangat baik. Penanganan bencana alam juga selalu melibatkan organisasi kepemudaan. Sinerginya sudah mulai baik. Kami di DPRD sering mendengar aspirasi pemuda dalam prosesnya juga melibatkan pemuda,” ungkap dia.

Ketua KNPI Kabupaten Semarang Bagus Suryokusumo berpendapat, peran pemuda untuk sekarang ini hendaknya tidak boleh dibatasi. Bagi yang ingin mendalami jalur politik, sekarang ini partai politik telah membuka diri bahkan mempersilakan pemuda untuk bisa bersama membesarkan partai. Bahkan yang berani mencalonkan diri maju pada pentas pemilihan legislatif. “Di KNPI saya berharap teman-teman tidak semuanya ke jalur legislatif. Bisa ke eksekutif, KPU atau Bawaslu. Di dalam organisasi kami saja pasti ada seleksi alam dari 29 organisasi kepemudaan siapa yang eksis. Bagi yang bertahan dan terus mengembangkan diri, itulah kader terbaik,” tandas dia.(cahyo/priyanto)








