TINJAU UJIAN. Rombongan Komisi E melihat siswa SMK 2 Kebumen yang sedang mengikuti ujian nasional berbasis komputer.(Foto: Ayuandani)
KEBUMEN – Saat ini, jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tengah melaksanakan UN Berbasis Komputer (UNBK) 2019 sampai 28 Maret mendatang. Berdasarkan pantauan Komisi E DPRD Jateng secara umum ujian negara tersebut berjalan aman, lancar dan tertib. Hal itu disampaikan Sekretaris Komisi E Abdul Hamid saat menyambangi SMK Negeri 2 Kebumen, Rabu (27/3/2019).

Hamid menjelaskan, walaupun masih ada beberapa kendala, namun hal tersebut bisa cepat diatasi oleh pihak sekolah.
“Dari pantauan ini kami bisa mengetahui kelebihan dan kekurang proses UNBK, seperti pelaksanaan UNBK tahun kemarin masih ada beberapa keluhan, hal itu dapat menjadi evaluasi kami dan dinas untuk lebih baik lagi tahun depan,” kata politikus PKB itu.
Anggota Komisi E Sri Maryuni juga sangat bersyukur karena tahun ini semua SMK di Kebumen sudah 100 persen menggunakan komputer. Walaupun masih dibagi menjadi tiga sesi dan masih ada beberapa sekolah yang belum mempunyai genset pribadi.
“Kendala tersebut akan kami jadikan pembelajaran seperti sarana prasana kami berharap dinas bisa membantu kekurangan tersebut,” kata Legislator PAN itu.
Sebelumnya, Kepala SMK Negeri 2 Kebumen Drs. Haryoko menjelaskan beberapa kendala yang dihadapi dari peralatan hingga kondisi alam yang saat ini sedang memasuki musim penghujan.(ayu/priyanto)
“Ada 634 siswa yang ikut dalam UNBK tahun ini, dan disini ada 6 ruangan yang digunakan untuk melaksanakan UNBK sehingga kami harus membagi jadi 3 sesi dari pagi hingga menjelang sore. Apalagi saat ini kalau sudah jam 12 hujan selalu deras jadi sedikit menggangu jaringan internet,” kata dia.(ayu/priyanto)