TELEVISI DIGITAL. Pimpinan DPRD Jateng meluncurkan televisi digital BerlianTV di lobi Gedung Berlian, Rabu (3/9/2020). (foto rahmat yasir widayat)
GEDUNG BERLIAN – Tepat satu tahun pada 3 September 2020, DPRD Provinsi Jateng periode 2019-2024 mengabdi dan mengamban amanah sebagai wakil rakyat. Bertepatan dengan itu pula diluncurkan sebuah aplikasi berbasis digital, Berlian TV: Suara Wakil Rakyat Jawa Tengah.

Acara peringatan satu tahun sekaligus peluncuran dipusatkan di lobi Gedung Berlian. Ketua DPRD Bambang Kusriyanto bersama Wakil Ketua DPRD Sukirman, Heri Pudyatmoko, dan Ferry Wawan Cahyono bersama-sama menandai peluncuran acara tersebut.
Ketua serta pimpinan Komisi A, B, C, D dan E pun turut hadir. Kepala Bappeda Jateng Prasetyo Ariwibowo hadir mewakili Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng.

Sekretaris DPRD (Sekwan) Provinsi Jateng Urip Sihabudin, dalam sambutannya secara panjang lebar, menjelaskan pihaknya tengah menyusun sebuah rencana besar (grand design) dari konsep parlemen modern. Salah satu perwujudan dari konsep tersebut adalah BerlianTV. Produk tersebut bukanlah televisi berbasis frekuensi maupun kabel melainkan digital melalui media sosial. Ada 4 syarat untuk mewujudkan sebuah parlemen modern yakni adanya penyiaran digital, mengembangkan aplikasi berbasis web, terintegrasi, dan adanya literasi digital.
“Pada 2019 sampai 2020, kami sudah mengembangkan aplikasi e-wadul, e-legislasi. Selanjutnya pada 2021, kami kembangkan lagi e-aspirasi agar bisa digunakan oleh anggota Dewan saat kunjungan dapil maupun reses. Rencana besar dari aplikasi-aplikasi itu harus terintegrasi melalui Sistem Pelayanan Dewan atau Sipelawan. Dengan aplikasi-aplikasi itu semua memudahkan dewan berinteraksi serta melayani kepada masyarakat,” jelas sekwan.

Selanjutnya, dalam sambutannya, Bambang Kusriyanto mengapresiasi terobosan yang dibuat Sekretariat DPRD dengan meluncurkan BerlianTV. Dengan kanal tersebut secara kemanfaatan, bagi dia, merupakan salah satu upaya untuk mengaktualisasikan diri dalam mengemban amanah. Bahkan, masyarakat bisa mengkritisi kinerja dewan.
Pria yang akrab disapa Bambang Kribo itu kemudian menceritakan mengenai konsep tertib dan disiplin kedewanan yang dilakukannya saat menjabat Ketua DPRD di Kabupaten Semarang. Ternyata, cara itu ampuh untuk membangun sebuah kemitraan di internal dewan. Upaya inilah yang ingin dibangun di DPRD Provinsi Jateng.
“Tertib komunikasi seperti seringnya kami berkomunikasi antar pimpinan ternyata mampu membangun sebuah soliditas internal termasuk dengan anggota,” ucapnya.
Kepada masyarakat pun, kunci utama dalam membina jaringan adalah komunikasi melalui media. Karena itu, dengan adanya BerlianTV bisa menambah kualitas dan kebermanfaatan kinerja DPRD.
“Kami persilakan masyarakat untuk memberi masukan. Bahkan, kalau tidak bekerja sama dengan media akan kerepotan,” katanya.

Usai diluncurkannya BerlianTV, Bambang Kribo bersama para wakil selanjutnya menuju studio. Bambang terlebih dulu diminta memotong roncean melati sebagai tanda peresmian studio. Bahkan menjadi narasumber dalam acara podcast yang dipandu oleh Nessa Ghozal. (ervan-setyo/priyanto)