SERAHKAN BENDERA : Ketua Umum PJSI Jateng Muhammad Saleh (kiri) menyerahkan bendera kontingen kepada manajer tim untuk siap diberangkatkan ke Papua.(foto: soni dinata)
SEMARANG – Pengurus Provinsi Persatuan Judo Seluruh Indonesia (Pengprov PJSI) Jawa Tengah memberangkatkan 12 judoka untuk berlaga di PON XX Papua. Selasa (21/9/2021) dilakukan acara doa bersama dan pelepasan atlet Judo di Semarang. Acara itu dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Sinoeng Nugroho Rahmadi dan perwakilan KONI Jateng Mugiyo.

Ketua Umum Pengprov PJSI Jawa Tengah Mohammad Saleh, ST MEn mengatakan PJSI Jateng secara keseluruhan memberangkatkan 17 orang dengan perincian 12 judoka dan lima orang ofisial. Pada kesempatan itu, Saleh turut menyerahkan bendera Jateng kepada Manager Tim Judo PON Jateng Dwi Nuryanto Ahmad. Saleh meminta bendera itu dikibarkan setinggi-tingginya di podium PON 2020 Papua.
“Artinya raihlah medali emas sekuat tenaga untuk nama harum Jawa tengah,” ucap Saleh.

Dalam acara tersebut Saleh berharap para judoka fokus pada pertandingan. Mengenai target perolehan medali nanti, Ketua Komisi A DPRD Jateng itu ingin raihan di PON XIX di Jabar dengan menyabet dua emas bisa terulang kembali di Papua.
“PON lalu (Jawa Barat) kami mendapatkan dua emas. Karena itu, PON kali ini ditargetkan minimal dua emas, mudah-mudahan bisa lebih,” ucapnya.(soni/priyanto)