FOTO BERSAMA : Dengan mengenakan masker, Gubernur beserta jajaran Forkompimda berfoto bersama.(foto: ervan ramayudha)
SEMARANG – Tepat pukul 00.00, bertepatan dengan tanggal 17 Agustus dilakukan malam renungan suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Giri Tunggal. Kegiatan ini mengawali peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-75 Republik Indonesia.
Suasana temaram malam serta bunyi terompet menambah kekhidmatan apel. Nyala obor menjadi sumber pencahayaan saat prosesi renungan suci. Tepat dini hari semua menunduk, mengenang jasa para pahlawan sembari berdoa.

Gubernur Ganjar Pranowo turut larut dalam apel. Ikut dalam kegiatan itu Kapolda Irjen (Pol) M Luthfi, Wakapolda Brigjen (pol) Abiyoso Seno Aji, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Bakti Agus Fadjari dan Kasdam Brigjen Widi Prasetijono.

Ketua DPRD Jateng Bambang Kusriyanto menyempatkan diri ikut serta dalam renungan suci itu. Berhubung masih dalam suasana pandemik Covid-19, semua orang yang ikut renungan suci wajib mengenakan masker.

Bertindak sebagai pimpinan apel Pangdam IV Diponegoro Mayjen Bakti Agus Fadjari. Ada nukilan doa yang dikeluarkan Sekretariat Negara (Setneg) pada HUT Ke-75 RI ini. Berikut penggalan doa.
Ya Allah Tuhan yang Maha Melindungi
Di tengah wabah Covid-19 yang masih berlangsung sampai dengan saat ini, semakin menyadarkan kami, bahwa betapa lemahnya kami tanpa pertolongan-Mu.
Karenanya ya Allah, dengan qudrat dan iradah-Mu mohon Engkau berkenan mengangkat wabah Covid-19 dari negeri tercinta ini. Sehat, kuatkan, dan tabahkan kami dalam menghadapinya.
Ya Tuhan yang Maha Pengampun
Dengan sifat afuwun ghofur-Mu, ampunilah dosa dan kesalahan kami, dosa dan kesalahan para pahlawan kami, serta dosa dan kesalahan para pemimpin kami. Perkenankan doa kami.

Bambang menyatakan, prosesi itu penting karena mampu menumbuhkan jiwa nasionalisme dan meningkatkan semangat kerja bagi wakil rakyat.
“Jangan lupa di tengah pandemik ini kita harus juga berdoa supaya wabah ini segera berakhir,” terangnya.
Gubernur mengungkapkan, kegiatan ini diadakan secara sederhana namun tetap tidak mengurangi subtansinya. Mulai dari penghormatan dan penghargaan kepada pahlawan.
“Kalau sekarang ini ada pandemi, ingatlah dulu waktu kita berjuang itu pahlawan-pahlawan berjuang sampai gugur,” ucap Gubernur usai mengikuti apel.(ervan/priyanto)