BICARA PENDAPATAN. Komisi C DPRD Provinsi Jateng saat menggelar raker pendapatan di ruang rapat komisi, Senin (1/3/2021), bersama OPD mitra komisi. (foto ariel noviandri)
GEDUNG BERLIAN – Komisi C DPRD Provinsi Jateng menggelar rapat kerja (raker) di ruang rapat komisi, Senin (1/3/2021). Dalam rapat itu, Komisi C menyoroti target pendapatan organisasi perangkat daerah (OPD) mitra komisi.

Seperti saat berdiskusi dengan Dinas Peternakan & Kesehatan Hewan (Disnak Keswan), Ketua Komisi C Provinsi Jateng Bambang Haryanto meminta Kepala Disnak Keswan Lalu Muhamad Syafriadi memaparkan perolehan pendapatan.

Dari hasil paparan, Komisi C meminta Disnak Keswan untuk lebih kreatif dalam peningkatan pendapatannya. Karena, menurut Anggota Komisi C DPRD Provinsi Jateng Bambang Eko Purnomo, selama ini pendapatan dinas yang mengurusi peternakan hewan itu masih sangat minim sehingga perlu kinerja yang lebih keras.
“Kontribusi untuk peternakan menurun, perlu peningkatan kinerja,” sarannya.

Setelah disnak keswan, secara maraton OPD mitra memberikan paparannya dihadapan Komisi C. Tercatat, ada 24 OPD yang bergiliran rapat dengan Dewan.
Setiap paparan dari OPD, mendapat sorotan tajam dalam hal pendapatan. Rata-rata, perolehan pendapatan OPD tersebut terkoreksi menurun akibat kondisi pandemi.

Mendengar hal itu, Plh. Kepala Bapenda Provinsi Jateng Sri Sulistiyati menyarankan agar evaluasi pendapatan dapat dilakukan menjelang proses APBD Perubahan. Untuk saat ini, raker dilakukan dalam rangka pra evaluasi pendapatan.
“Karena prosesnya masih panjang, sebaiknya evaluasi pendapatan belum bisa dilakukan dalam raker ini,” katanya.
Dalam rapat itu, tercatat ada 24 OPD mitra Komisi C. Dari pantauan, tampak pimpinan tiap OPD hadir untuk memberikan paparan mengenai kinerja pendapatan dihadapan Dewan. (ariel/priyanto)