PUNCAK PERINGATAN: Wakil Ketua DPRD Quatly Abdulkadir Alkatiri menghadiri puncak peringatan Dies Natalis ke 58 ISI Surakarta.(foto: azam addin)
SURAKARTA – Wakil Ketua DPRD Jateng Quatly Abdulkadir Alkatiri langsung berbaur dengan sejumlah tamu undangan di Pendapa Ageng GPH Joyokusuma, tempat dipusatkannya puncak peringatan Dies Natalis ke-58 Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta, Jumat (15/7/2022).

Tak menunggu lama, Quatly duduk dideretan bangku depan bersama sejumlah rektor dari ISI Yogyakarta, ISI Denpasar. Selanjutnya, tibalah upacara sidang senat terbuka sebagai peringatan hari lahir ISI Surakarta dengan mengusung tema “Aktualisasi Seni, Moderasi, dan Keberagaman”.

Dalam sambutannya, Rektor ISI Surakarta I Nyoman Sukerna menyampaikan dipilihnya tema dinilai cukup aktual dengan kondisi Tanah Air sekarang ini. Menurutnya Moderasi adalah cara pandang, sikap, dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara mengejawantahkan esensi ajaran agama yang melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan berlandaskan prinsip adil, berimbang, dan menaati konstitusi sebagai kesepakatan bersama. Sementara Keberagaman di masyarakat Indonesia adalah aset kemajuan bangsa dan bukan menjadi penyebab konflik atau perpecahan.

Pada kesempatan itu turut, turut dilakukan orasi budaya oleh Ketua Dewan Pertimbangan dan Dewan Empu ISI Sri Edi Swasono yang menekankan arti penting dari Pancasila. Keberagaman yang dimiliki Indonesia dengan semboyannya bhinneka tunggal eka harus diikat oleh Pancasila. Karena itulah pentingnya penghayatan dan mengaktualisasikan nilai-nilai luhur Pancasila dalam masyarakat.
Sementara Quatly menaruh respek dengan ISI yang telah berusia 58 tahun. Ia berpesan dunia kampus harus terus mengaktualisasikan diri kepada masyarakat. Melalui kiprah serta gagasannya, maka kampus turut menyumbang perubahan di masyarakat.
Dalam rilisnya ISI Surakarta menggelar berbagai kegiatan seperti expo, pameran seni rupa, pagelaran seni pertunjukan, workshop, bedah buku dan seminar, yang telah dimulai pada 7 Juli sampai 17 Juli 2022.(azam/priyanto)