Bambang Kusriyanto. (foto humas)
UNGARAN – Tingkat kesadaran masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan menjadi kunci utama menurunkan angka positif Covid-19. Terlebih, masyarakat kini menghadapi masa New Normal, yang harus lebih disiplin saat melakukan kegiatan sehari-hari.
Seperti disampaikan Ketua DPRD Provinsi Jateng Bambang Kusriyanto dalam acara silaturahmi dengan Kades se-Kecamatan Suruh, di Cafe Ole Kota Salatiga, Sabtu (4/7/2020). Pada kesempatan itu, ia mengatakan sebaran Covid-19 di Jateng saat ini masih tinggi sehingga masyarakat tetap harus mematuhi Protokol Kesehatan saat melaksanakan kegiatan sehari-hari.
“Saya lihat masyarakat sudah beraktivitas seperti biasa. saya minta tetap patuhi Protokol Kesehatan karena angka positif kita masih tinggi. Masyarakat tetap harus jaga jarak, menggunakan masker, cuci tangan, dan menghindari kerumunan,” kata Bambang Kribo, sapaan akrab Legislator PDI Perjuangan itu.
Data Dinas Kesehatan Provinsi Jateng mencatat, Minggu (5/7/2020) pukul 10.57 WIB, jumlah kasus positif mencapai 4.697 orang dan yang masih dirawat mencapai 1.979 orang. Meski sebaran Covid-19 di pedesaan angkanya sangat kecil, namun upaya pencegahan penyebarannya harus dilakukan secara maksimal oleh semua pihak terutama oleh para kepala desa beserta perangkatnya.

Sehubungan dengan hal tersebut, Dinas Kesehatan Provinsi Jateng saat ini mengalokasikan bantuan alat pelindung diri (APD) untuk para kepala desa dan perangkat desa agar dalam melayani masyarakat mereka bisa terlindungi dari virus Corona. Bantuan APD ini dikemas dengan label Jogo Tonggo Kit.
“Jogo Tonggo Kit ini diharapkan bisa melindungi Kades dan Perangkat Desa dalam melayani masyarakat terutama dalam mengatasi sebaran Covid-19,” harapnya.
Paket Jogo Tonggo Kit sendiri terdiri dari Baju Hazmat, Masker Kain, Sarung Tangan, Sepatu Booth, Disinfektan dan Thermogun. (humas/ariel)