JADI NARASUMBER : Ketua Komisi E Messy Widiastuti menjadi narasumber dalam kunjungan kerjanya ke Kebumen.(foto: priskilla tyas)
KEBUMEN – Komisi E DPRD Jateng melakukan monitoring guna mendapatkan data dan informasi terkait ketenagakerjaan dan penanggulangan kemiskinan di Kebumen pada Jumat (28/2/2025). Rombongan dipimpin oleh Ketua Komisi E Messy Widiastuti didampingi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah, Biro Kesra Setda Provinsi Jawa Tengah.

”Bagaimana strateginya untuk menekan garis kemiskinan di Kebumen sendiri?” ujar Messy. Diharapkan adanya pembaruan data agar penyampaian selalu update terutama data kemiskinan.

Anggota Komisi E Saeful Hadi menambahkan, pihaknya akan bersama seluruh OPD menyelesaikan masalah kemiskinan tersebut.
”Kami hadir di sini bukan hanya ingin mendengar, tapi ingin bersama-sama merancang solusi penuntasan kemiskinan dengan data yang valid ditiap periodenya,” tambah Saeful.
Menanggapi hal tersebut, Asisten III Setda Kab Kebumen Muhammad Arifin mengatakan kinerja penanggulangan kemiskinan di Kebumen terus menunjukkan hasil membaik. Tingkat kemiskinan sempat meningkat dari 17,59% pada 2020 menjadi 17,83% pada 2021 dengan terjadinya pandemi Covid-19. Akan tetapi seiring membaiknya perekonomian pasca pandemi, tingkat kemiskinan menurun hingga 15,71% pada tahun 2024.
“Strategi penanggulangan kemiskinan yang telah dilakukan oleh Pemkab Kebumen, salah satunya adalah meningkatkan kemampuan dan pendapatan masyarakat miskin, selalu update data penduduk miskin, menyinergikan kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan, dan lain lain,” jelas arifin.(tyas/priyanto)