GELAR PERTEMUAN: Jajaran Komisi E DPRD Jateng bertemu dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Blitar. (foto: mentaripagi)
BLITAR – Anggota Komisi E beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Blitar dalam rangka mendapatkan data dan informasi terkait upaya pelestarian nilai-nilai budaya dan cagar budaya Kota Blitar, Senin (13/2/2023).

Komisi E disambut Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Blitar Edi Wasono. Dalam paparannya, Edi menyampaikan, ikon Kota Blitar yaitu makam Presiden RI I Ir Soekarno atau Bung Karno. Sejumlah kegiatan untuk menunjang pengoptimalan fungsi makam seperti setiap 21 Juni selalui diperingati haul Bung Karno di kompleks makam. Tak hanya itu, turut digelar pula Grebeg Pancasila yang diperingati setiap 1 Oktober dan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 1945.
Pada pertemuan itu pula, Edi memaparkan mengenai konsep pengembangan pariwisata Kota Blitar dinamakan Jaket (jaringan kabupaten/kota) Bung Karno. Konsep pengembangan wisata itu dengan melibatkan daerah sekitar seperti Mojokerto, Kediri, Tulungagung, Surabaya, dan Kab. Blitar. Kota Blitar bukan sejarah warisan lokal tapi warisan budaya nasional.
Dalam sesi diskusi, anggota Komisi E Anton Lami memberi sejumlah masukan dalam pengembangan pariwisata di Kota Blitar. Menurutnya keberadaan bangunan heritage bisa menjadi nilai tambah pengembangan wisata. Dengan pemanfaatan serta pemeliharaan bangunan cagar budaya akan dapat menarik pelancong untuk berwisata di Blitar.

Sumarsono turut menambahkan, DPRD Jateng akan mendukung ide, pikiran, gagasan, dan dana untuk berpatisipasi mewujudkan program Blitar menjadi kota yang kaya sejarah.(mentari/priyanto)