LIHAT TRAKTOR. Sekretaris Komisi E Abdul Hamid beserta anggota melihat traktor untuk pelatihan di BLKP Klampok, Banjarnegara, Selasa (18/6/2019).(Foto: Tyas Priskila)
BANJARNEGARA – Pola pelatihan bagi calon tenaga kerja mendapat perhatian DPRD Jateng. Pada Selasa (18/6/2019), Komisi E mengunjungi Balai Latihan Kerja Provinsi (BLKP) di Klampok, Banjarnegara. Rombongan dewan diterima Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jateng Dra Wika Bintang.

Saat pertemuan, Sekretaris Komisi yang juga pimpinan rombongan Abdul Hamid mengatakan, dalam fasilitas pelatihan ini sangat dihargai dan diapresiasi karena dalam pelatihan akan menciptakan calon tenaga kerja mandiri dari pelatihan secara keterampilan yang spesifik. Dicontohkan seperti pengoperasian alat-alat berat, alat pertanian dan perikanan. Dengan demikian bisa membentuk calon tenaga kerja yang bersertifikat dengan kualitas siap kerja.
“Kantor sudah ada tinggal mencari calon tenaga-tenaga kerja dan peningkatan kualitasnya. Harapannya update teknologi, Tidak kalah penting yang perlu diperhatikan adalah dari sisi pemasaran,” kata Hamid.
Anggota Komisi E lain, Rusdiyanto mengatakan, untuk meningkatkan tenaga kerja yang efektif salah satunya dengan mengembangakn potensi masing-masing desa yang ada di Banjarnegara. Masih banyak contoh potensi atau ciri khas makanan yang berasal dari inovasi potensi itu sendiri.
“Ada beberapa desa yang terkenal dengan apa yang dihasilkan atau inovasi yang mereka buat terkait hasil alam disekitar mereka sendiri yang melimpah,” kata Dian.

Menanggapi hal itu, Wika Bintang mengatakan, sudah mengadakan pembukaan pelatihan tenaga kerja dan sekarang sedang pada tahap peresmian. Sebenarnya para pengajar di BLKP bisa diundang ke desa guna melakukan pelatihan secara langsung kepada masyarakat, instruktur beserta peralatan masuk ke desa.
“Boleh minta namun harus pakai surat, Pelatihannya perihal apa, berapa peserta dan semua yang berkaitan” kata Wika.(tyas/priyanto)