KOORDINASI PENANGANAN: Jajaran Komisi D melakukan monitoring penanganan banjir di DAS Klikiran, Jatibarang, Brebes.(foto: ervan ramayuda)
BREBES – Guna monitoring kegiatan penanganan banjir, Komisi D DPRD Jateng berkesempatan melihat langsung kondisi daerah aliran sungai (DAS) Klikiran di Kecamatan Jatibarang, Brebes. Beberapa waktu lalu, saat intensitas curah hujan tinggi, aliran sungai itu sempat meluap mengakibatkan 638 rumah tergenang banjir.

Dalam kunjungan tersebut Komisi D dipimpin Wakil Ketua Hadi Santoso diterima Kepala Balai Sungai Pemali Comal Dinas PU Sumber Daya Air Tata Ruang (Pusdataru) Jateng Radito beserta jajarannya, Selasa (31/1/2023).
Hadi Santoso meminta dinas supaya melakukan percepatan penanganan pengendalian banjir di Sungai Klikiran. Saat ini untuk sejumlah paket pekerjaan sedang dalam prosses lelang. Serta beberapa titik yang ada di ruas sungai tersebut akan dilaksanakan pembangunan parapet.
“Mudah-mudahan di pertengahan 2023 yang akan memasuki musim penghujan, pembangunannya sudah selesai,” ucapnya.

Radito menjelaskan, pada Rabu (4/1/2023) telah terjadi hujan dengan intensitas tinggi di daerah hulu sungai dengan durasi kurang lebih 4 jam. Pada saat banjir Sungai Klikiran tersebut melimpas di atas parapet dan menjebol parapet sebelah kiri sungai bagian hilir luar pemukiman penduduk yang berlokasi di Desa Kemirihamba, Jatibarang dan termasuk Desa Jatibarang Lor sampai ke komplek Masjid Agung Jatibarang yang berada di sebelah kanan Sungai Klikiran.
“Jebolnya parapet sepanjang 30 meter, ketinggian air yang menggenangi rumah warga sekitar 0.60 s.d 1,80 sentimeter,” jelasnya.
Sekarang ini persiapan penanganan sementara pengendalian banjir sudah dilakukan. Dengan menaruh karung-karung pasir di sekitar aliran sungai yang mengalami ambrol.(ervan/priyanto)