DENGARKAN PAPARAN : Ketua Komisi A Moh Saleh mendengarkan paparan dari Kepala Pos Penjagaan Gerbang Tol Pejagan Ipda Hani Purwanto.(foto: choirul amin)
BREBES – Pemantauan dan pengawasan arus lalu lintas di gerbang tol masuk Provinsi Jawa Tengah mulai diperketat sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

Ketua Komisi A Moh Saleh menyatakan, pihaknya ingin mengetahui secara keseluruhan mobilitas warga yang masuk serta keluar dari Jateng pada Natal dan Tahun Baru ini. Pengamanan di batas provinsi telah dilakukan jajaran kepolisian pada libur Hari Natal dan Tahun Baru 2022. Pada Kamis (30/12/2021), rombongan Dewan berkesempatan melihat langsung kondisi lalu lintas di pintu tol Pejagan, Brebes, Kamis (30/12/2021).

Kepala Pos Penjagaan Gerbang Tol Pejagan Ipda Hani Purwanto menjelaskan, setidaknya pada 27 dan 28 Desember tercatat ada sekitar 9.000 unit kendaraan yang terpantau melintasi perbatasan Jateng dan Jabar itu.
“Jumlah kendaraan yang masuk tol masih normal, tidak ada peningkatan arus lalu lintas. Temuan di lapangan menunjukkan bahwa masyarakat yang berpergian mayoritas sudah menggunakan Peduli Lindungi. Sehingga sangat membantu dan memudahkan petugas dalam melakukan pemeriksaan.”
Hani turut menyebutkan, pos pengamanan selama Nataru di Jawa Tengah ada di beberapa lokasi, di antaranya adalah gerbang tol Pejagan, Kalikangkung, dan gerbang tol Sragen.
Saleh kemudian menyatakan dari laporan kepala pos penjagaan, hasil pemantauan menunjukkan selama libur Natal tidak ada peningkatan kepadatan lalu lintas. Pun menjelang Tahun Baru, arus lalu lintas cukup lancar.
Dengan tidak ada lonjakan lalu lintas, lanjut dia, menunjukkan tingkat kepatuhan masyarakat terhadap imbauan pemerintah untuk mengurangi mobilitas di masa libur Nataru sudah cukup baik. Komisi A berharap keamanan dan ketertiban bisa tetap terjaga selama Nataru ini. Pun bila ada permasalahan bisa tertangani oleh semua pihak baik polisi, TNI, Satpol PP dan lainnya.(amin/priyanto)