SERAHKAN CENDERA MATA : Anggota Komisi A Soenarno menyerahkan cendera mata kepada Sekretaris BKD Pemprov Jabar Roby Budiman.(foto: arif maarif)
BANDUNG – Komisi A melaksanakan kunjungan kerja terkait strategi peningakatan indeks profesionalisme ASN di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat, Selasa (25/6/2024).

Anggota Komisi A Soenarno yang didapuk menjadi ketua rombongan berujar, sebagai komisi yang turut menaungi masalah kepemerintahan, pihaknya ingin mengetahui secara umum mengenai bagaimana strategi yang dilaksanakan Pemprov Jawa Barat untuk meningkatkan profesionalisme ASN.
“Dalam meningkatkan profesionalisme ASN setiap daerah memiliki strategi masing-masing, bagaimanakah cara Pemprov Jabar khususnya di BKD ini meningkatkan profesionalisme ASN yang ada di lingkungan pemerintahan ini,” tanya dia.

Sekertaris BKD Roby Budiman yang menerima kunjungan itu menjelaskan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No 8/2019, BKD Jabar memiliki enam program indikatif pembangunan ASN yaitu perencanaan, pengadaan rekruitmen dan seleksi, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja dan penghargaan, promosi, mutasi serta pengembangan karier dan gaji, tunjangan, perlindungan, pensiun serta jaminan hari tua.
“Untuk meningkatkan profesionalisme ASN kita salah satunya mengadakan diklat maupun seminar, untuk presentase pada diklat kepemimpinan 15%, diklat fungsional 15%, diklat teknis 15-22,5% dan seminar/workshop/konferensi/setara 10-17,5%. Selain itu kita juga menggunakan sistem reward dan punishment , jika ada ASN yang yang sudah menjalankan sesuai aturan akan diberi reward salah satunya seperti kenaikan nilai SKP,sedangkan yang tidak menjalankan sesuai aturan akan diberikan punishmen berupa potongan TPP,” jelasnya.
Setelah dijalankanya sistem tersebut ASN di Provinsi Jawa Barat mengalami kenaikan presentase profesionalismen kerja yang signifikan. Dengan adanya strategi tersebut diharapkan dapat diterapkan di sistem pemerintah Jawa Tengah ini.(arif/priyanto)