FOTO BERSAMA : Wagub Taj Yasi, Ketua Bawaslu RI Abhan, Wakil Ketua DPRD Jateng Ferry Wawan Cahyono serta pimpinan Bawaslu Jateng berfoto bersama.(foto: aldy reynaldi)
UNGARAN – Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Jateng memberikan apresiasi terhadap Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah membentuk program Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP).

“Saya sangat respek karena Bawaslu memikiki inovasi SKPP. Sebuah gerakan bersama Bawaslu dan masyarakat menciptakan pemilu yang lebih berintegritas,” kata Wakil Gubernur (Wagub) Jateng Taj Yasin Maimoen usai membuka acara yang dipusatkan di Kabupaten Semarang, Senin (18/10/2021).
Wakil Ketua DPRD Jateng Ferry Wawan Cahyono yang turut hadir dalam acara itu juga mengapresiasi kebijakan Bawaslu untuk menciptakan pola partisipasi dalam pengawasan pemilu.

Acara yang digelar selama empat hari mulai 18-22 Oktober itu diikuti sebanyak 90 peserta dari 18 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Dibuka oleh Ketua Bawaslu RI M Abhan.
Gus Yasin menilai sekolah ini tidak main-main. Tidak hanya acara yang dilakukan untuk kader SKPP, tapi ada yang lebih panjang lagi agar bisa kontinyuitas.
“Setelah lima hari ikut SKPP Menengah maka, kader betul-betul diharapkan turut serta aktif melakukan pengawasan pemilu,” kata Yasin.
Menurut dia, Pemilu 2024 akan semakin berat. Sebab pada tahun tersebut juga ada Pilkada. Berbagai potensi pelanggaran bisa terjadi seperti maraknya hoaks. Yasin berharap agar Pemilu 2024 benar-benar bisa menjunjung asas luber jujur dan adil.(cahya/priyanto)