Sukirman. (foto antonius george raynaldi)
SEMARANG – Di tengah kondisi pandemi ini, pemerintah membuka luas akses informasi dan komunikasi bagi masyarakat. Tak terkecuali DPRD, yang terus membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya dengan pemanfaatan teknologi informasi.
Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jateng Sukirman, saat dihubungi reporter dprd.jatengprov.go.id, Sabtu (17/7/2021). Ia mengatakan saat ini sudah selayaknya pintu informasi dan komunikasi terbuka lebar bagi masyarakat, yang ingin mengetahui sekaligus memahami situasi dan kondisi pembangunan daerah di tengah pandemi Covid-19.
“Tentu, kita harus saling mendukung dan bersatu padu yakni dengan memberikan kemudahan bagi masyarakat. Tujuannya agar masyarakat pun bisa memanfaatkan segala akses yang terbuka lebar, baik akses informasi maupun akses komunikasi,” kata Legislator PKB itu.
Dikatakannya, semua akses tersebut bisa menjadi media untuk mengadukan persoalan, menyampaikan aspirasi, ide dan gagasan dari masyarakat yang tidak terjangkau oleh lembaga DPRD. Memang, Anggota DPRD mempunyai fasilitas dan penugasan untuk turun langsung bertemu masyarakat.
“Tetapi di tengah kondisi pandemi ini, pertemuan bisa tetap terjaga dan dipermudah dengan memanfaatkan teknologi,” ujarnya.
Beragam cara akses informasi dan komunikasi dibuka DPRD. Tidak hanya media formal melalui surat menyurat tapi juga media sosial. DPRD juga mempunyai ruang publik untuk menggelar dialog dengan Zoom Meeting. Termasuk, media sosial, selain WA (whatsapp) pribadi, media sosial resmi DPRD lewat facebook, IG (instagram), twitter dan BerlianTV melalui kanal YouTube-nya.
“Semua itu bisa dimanfaatkan sebagai sarana informasi dan komunikasi dua arah,” lanjutnya.
Disamping itu, masyarakat juga dipersilahkan untuk meminta langsung nomor HP (handphone) pribadi milik Anggota DPRD. Dengan cara seperti itu, pihaknya berharap akses komunikasi tidak lagi menjadi masalah yang tersumbat dan berlarut-larut.
“Karena, komunikasi itu adalah kunci mengatasi semua persoalan,” ujarnya. (ariel/priyanto)